ي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ ۗ وَيَسْأَلُونَكَ عَنِ الْيَتَامَىٰ ۖ قُلْ إِصْلَاحٌ لَهُمْ خَيْرٌ ۖ وَإِنْ تُخَالِطُوهُمْ فَإِخْوَانُكُمْ ۚ وَاللَّهُ يَعْلَمُ الْمُفْسِدَ مِنَ الْمُصْلِحِ ۚ وَلَوْ شَاءَ اللَّهُ لَأَعْنَتَكُمْ ۚ إِنَّ اللَّهَ عَزِيزٌ حَكِيمٌ
tentang dunia dan akhirat. Dan mereka bertanya kepadamu tentang anak yatim, katakalah: "Mengurus urusan mereka secara patut adalah baik, dan jika kamu bergaul dengan mereka, maka mereka adalah saudaramu; dan Allah mengetahui siapa yang membuat kerusakan dari yang mengadakan perbaikan. Dan jikalau Allah menghendaki, niscaya Dia dapat mendatangkan kesulitan kepadamu. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
(Qs. Al-Baqarah:220)
Ayat diatas merupakan salah satu ayat tentang menyantuni anak yatim. Sebenarnya di dalam alquran masih banyak lagi yang menjelaskan tentang anak yatim seperti surah Al-Maun ayat 2, An-Nisa' ayat 2, 10, dan 36. dan masih ada banyak lagi.
Mereka yang ditinggalkan oleh ayah dan bundanya disaat masih kecil tentu sangat berkecil hati. Saat mereka seharusnya disuapi oleh sang ibunda, merka hanya bisa makan sendiri. Saat mereka seharusnya tidur ditemani ayahandanya, mereka hanya tidur ditemani guling yang tidak bisa bicara.
Anak yatim hidup dalam kesendirian, hidupnya sepi tanpa kasih sayang orang tua.
Anak Yatim bukanlah anak orang lain. Mereka anak kita juga. Sungguh beruntung orang yang menganggap anak-anak yatim sebagai keluarga mereka sendiri. Menyantuni mereka adalah suatu kewajiban seorang mukmin, mengurus keperluannya adalah tindakan yang sangat mulia, dan menggauli mereka adalah amanat dari Allah.
Beberapa orang yang dilahirkan sebagai anak yatim menorehkan sejarah yang sangat menakjubkan. Rasulullah SAW lahir dalam keadaan yatim, saat kanak-kanak beliau juga sudah yatim piatu. ketika Halimah dari suku S'ad merawat Rasul pasca meninggalnya ibunda beliau ia merasa memperoleh keuntungan yang sangat banyak. Sebalum mengasuh nabi air susunya hanya keluar sedikit. Namun sewaktu beliau mengasuh Nabi muhammad air susunya menjadi lebih lancar dan banyak. Demikian pula kebutuhan hidupnya semakin tercukupi.
Kisah tentang Halimah mengasuh nabi muhammad merupakan salah satu contoh. Anak yatim memang dapat membawa berkah dalam kehidupan nyata, sebab mereka adalah amanat Allah yang seharusnya dijaga. Allah akan melipatkan rizki orang yang mengurus, menggauli dan menyantuni anak yatim..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar